“Melalui alat tersebut, petugas akan menjemput bola dengan mendekati pengendara yang sedang dalam antrean kendaraan di mulut gerbang tol,” terang Sanaf.
“Pengemudi cukup menempelkan kartu tol elektronik ke mobile reader yang dibawa oleh petugas,” tambahnya.
(BACA JUGA: Presiden Jokowi Digugat Gara-gara Status Ojek Online, Lha Kok Bisa?)
Tak hanya itu, mobile reader ini juga teruji mempunyai sistem fleksibilitas yang tinggi dalam membantu kelancaran transaksi lainnya, misalnya penyiapan transaksi gardu masuk darurat di ruas Tol Mojokerto-Kertosono.
Pada ruas tol tersebut, terbukti hanya membutuhkan waktu dua jam migrasi transaksi untuk kendaraan yang berasal dari ruas tol fungsional Wilangan-Kertosono.
Kendaraan yang berasal dari ruas tol tersebut semula pembayarannya secara manual, namun berhasil dilihkan menjadi transaksi elektronik dengan menggunakan mobile reader.
PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO), salah satu kelompok usaha Jasa Marga, menyediakan total 150 unit mobile reader saat arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.
Inovasi penggunaan teknologi ini telah melalui proses uji coba enam bulan sebelum lebaran.
Saat ini, hampir seluruh GT milik Jasa Marga mengoperasikan alat transaksi bergerak tersebut.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR