Untuk itu Cyr menyelenggarakan konferensi agar dapat memperbaiki sistem transportasi pelajar.
(BACA JUGA: Juara Dunia Ini Kecam Petugas F1 Austria yang Penalti Sebastian Vettel)
Konferensi tersebut membahas warna, tinggi, dan lebar serta aturan keselamatan transportasi sekolah yang belum pernah ditetapkan.
Sebelumnya banyak variasi bus sekolah di setiap negara bagian.
Ada banyak pula warna bus yang berbeda di Amerika Serikat sebelm diadakan konferensi.
Beberapa distrik di Amerika bahkan berencana memberikan warna merah, putih, dan biru sebagai cara untuk mempromosikan patriotisme pelajar.
Cyr pun mempresentasikan opsi barunya kepada pejabat pendidikan.
(BACA JUGA: Heboh! Enggak Terima Distop, Wanita Protes Sampai Polisi Pukul Kameranya Pakai Alat ini)
Dia melaporkan bahwa sekitar 50 pilihan warna mulai dari lemon kuning hingga oranye-merah tua. Namun, Cyr memutuskan untuk memilih warna kuning.
Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional pun memilih warna tersebut karena visibilitasnya yang tinggi.
Warna kuning mudah untuk dilihat pada pagi hari hingga sore ketika matahari sudah nyaris terbenam.
Selain itu, terdapat tulisan tebal berwarna hitam yang menunjukkan distrik ke sekolah masing-masing.
Faktor warna dan tulisan sangat penting untuk transportasi sekolah yang melakukan perjalanan pagi dan sore hari.
(BACA JUGA: Ban Sampai Pecah! Tonton Video Tabrakan Sean Gelael dengan Pembalap Lain di Race 2 F2 Austria)
Warna kuning pun selalu menjadi warna penting untuk rutinitas sehari-hari.
Setelah konferensi itu dilakukan, 35 negara bagian segera membuat perubahan.
Mereka membuat semua bus sekolah menjadi warna kuning.
Semenjak itu Frank Cyr dijuluki sebagai "Bapak Bus Sekolah Kuning"
Warisan Cyr ini menjadi pengaruh besar sebagaian besar masyarakat di Amerika Serikat yang pernah naik bus kuning ke sekolah.
Editor | : | Anton Hari Wirawan |
Sumber | : | warta kota,Reader's Digest |
KOMENTAR