Vettel yang sempat mengganti sayap depan mobilnya rusak, finish kelima.
Sementara Valtteri Bottas yang ganti ban kiri belakangnya pecah, finish ketujuh dengan lantai/kolong mobil rusak.
(BACA JUGA: Begini Kesalnya Valtteri Bottas Setelah Disruduk Sebastian Vettel di GP F1 Prancis)
Menurut Lewis Hamilton, hukuman pada Sebastian Vettel terlalu ringan.
"Bagi saya, itu pasti mengecewakan karena tim memiliki kesempatan untuk (finish) satu-dua," kata Hamilton, dikutip GridOto.com dari yorkshirepost.co.uk.
“Ketika seseorang menghancurkan balapan Anda melalui kesalahan mereka, dan mereka diizinkan untuk kembali dan finish di depan orang yang mereka keluarkan, itu tidak memberatkan,” lanjutnya.
"Seb seharusnya tidak finish di depan Valtteri karena dia membawanya keluar dari balapan," sebut Hamilton yang berhasil mengambil alih posisi puncak klasemen dari Vettel.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | yorkshirepost.co.uk |
KOMENTAR