Selain itu, berbeda dengan per aftermarket ataupun coilover yang tingkat ketinggiannya telah disesuaikan oleh pabrikan, pada suspensi udara aftermarket ground clearance tidak berdasarkan perhitungan yang jelas karena hanya disesuaikan sendiri sesuai keinginan.
(BACA JUGA: Busi Biasa Vs Iridium? Ini Perbedaannya)
Sehingga, untuk mendapatkan fungsi kestabilan saat menikung tajam maupun kecepatan tinggi, suspensi udara aftermarket bisa dibilang masih kalah dengan suspensi rigid yang mempunyai karakter lebih stiff.
Oh ya, harga perangkat suspensi udara masih terbilang cukup menguras kocek.
Sebagai gambaran, harga suspensi udara berikut pemasangan di bengkel modifikasi Akasia Motor dipatok mulai Rp 25 juta untuk paket basic.
"Suspensi udara itu harganya cukup mahal, semahal-mahalnya harga coilover, masih lebih mahal air suspension," tutup Riefki.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR