Seken Keren: Kilas Balik Honda Stream, MPV Kaya Fitur di Zamannya

GridOto.com - Tahun 2002, PT Honda Prospect Motor (HPM) merilis Honda Stream untuk pertama kalinya.

Dilansir dari majalah Auto Bild Indonesia edisi 125, disebutkan kalau Honda Stream awalnya hanya hadir dalam dua varian, Stream 1.7L bertransmisi manual 5-speed dan matik 4-speed.

Mesin berkode D17A berkapasitas 1.700 cc VTEC SOHC tersebut sanggup hasilkan tenaga 130 dk dan torsi 155 Nm.

Beberapa bulan kemudian diluncurkanlah Stream 2.0L, yang sekaligus menjadi model flagship-nya dan menjadi varian ketiga Stream di Indonesia.

(BACA JUGA: Asyik, Tol Gempol-Pasuruan Seksi II Siap Dioperasikan saat Mudik Lebaran 2018)

Dio / GridOto.com

Honda Stream tersedia dalam pilihan mesin 1.700 cc dan 2.000 cc

Mesin Stream 2.0L berkode K20A yang berkapasitas 2.000 cc VTEC DOHC, tenaganya mencapai 150 dk dan torsi 186 Nm.

Di varian ini pula, transmisi otomatisnya menggunakan model 5-speed Tiptronik.

Dari eksterior, perbedaan paling mencolok adalah hadirnya fog lamp di bumper depan.

Bagian lain juga terlihat berbeda, seperti pada gril, spoiler, sideskirt, dan spion yang sudah mengusung fitur auto holding.

(BACA JUGA: Motor yang Diinginkan Presiden Jokowi Seharga Rp 1 Miliran Sudah Dibawa Turing ke Flores)

Dio / GridOto.com

Bangku baris pertama Honda Stream

Perbedaan lain terlihat dari penggunaan rem cakram pada roda belakang yang sudah dilengkapi dengan ABS + EBD.

Sementara kalau model 1.700 cc, roda belakangnya masih menggunakan tromol plus ABS.

Dari interiornya, perbedaan terlihat dari penggunaan material pelapia jok.

Pada Stream dengan mesin 2.000 cc joknya sudah kulit, sedangkan di Stream 1.700 cc masih menggunakan fabric.

Perbedaan selanjutnya ada pada tombol Auto pada AC dan saluran AC terpisah untuk bangku belakang yang semuanya hanya hadir di varian 2.000 cc.

Di tahun 2003, HPM menyegarkan tampilan interior Stream 1.700 cc dengan memberinya jok kulit.

Dio / GridOto.com

Bangku baris ketiga Honda Stream jika tak dipakai bisa dilipat untuk menambah kapasitas bagasi

Setahun kemudian, HPM kembali menyegarkan tampilan Stream dengan mengganti lampu depan.

Desain headlamp kini lebih membulat dan menyipit, begitu pula dengan desain gril, pelek, serta bumper depan-belakang menjadi lebih sporti.

“Desain dasbor, head unit, dan bangku Stream juga ikut berubah,” kata Agus, Kepala Bengkel Tri Star Honda di Dutamas ITC Fatmawati.

“Di antara kompetitornya, waktu itu Stream punya fitur paling lengkap,” lanjutnya kepada GridOto.com (12/5/2018).

Paling signifikan adalah berpindahnya rem parkir ke kaki pada Stream 2.000 cc, hal ini membuat konsol tengah jadi terasa lega.

Tahun 2007, penjualan Honda Stream resmi dihentikan lantaran harga jualnya yang sudah terlalu mahal jika dipaksakan dijual di Indonesia.

“Harganya kan naik terus, apalagi kompetitor juga ngeluarin model baru dengan fitur yang mirip-mirip, jadi susah bersaing,” ujar Agus.

Dio / GridOto.com

Honda Stream tampak belakang