Namun ternyata di India sendiri terdapat aturan bahwa motor sipil dilarang menggunakan warna hijau militer.
(Baca juga: Gile Ndro… Ada Vario Dipaksa Mirip Honda X-ADV, Bikin Jatuh Cinta!)
Namun Puranam Design tak kehabisan akal, mereka pun menggunakan custom paint berupa warna hijau yang lebih berkilau.
Sedangkan bagian selain bodi dibuat kontras dengan kelir hitam doff serta aksen chrome.
Namun bukan itu saja, ternyata modifikasi ini juga disertai dengan mengganti beberapa bagian bodi termasuk kaki-kaki.
Bodinya sendiri kini diisi dengan sebuah tangki yang lebih besar namun masih mencontek bentuk dari tangki aslinya.
(Baca juga: Kena Demam Harley-Davidson, Royal Enfield Bullet Tampil Makin ‘Kelam’)
Kemudian diikuti penggantian sepatbor dengan ukuran yang lebih besar dan punya bentuk yang menyerupai motor-motor lansiran era Perang Dunia II.
Bukan tanpa maksud, penggantian sepatbor ini demi mengakomodir pelek gambot 15 inci yang dijejali karet ban berukuran 130 pada keduanya.
Lalu di bagian depan kini sudah dipasang dua buah lampu berukuran besar ditemani sebuah tas kulit yang membuat wajahnya makin sangar.
Sedangkan sektor belakang tampil lebih elegan dengan jok pisah serta sepasang tas samping berbahan kulit berwarna coklat.
(Baca juga: Begini Jadinya Kalau Royal Enfield Himalayan Dandan Ala Supermoto)
Ternyata cuma ganti beberapa bagian aja si Royal Enfield Classic 500 bisa tampil lebih berwibawa ya.
Eh, Melihat yang satu ini sih udah serasa motor peninggalan zaman perang. Bikin segan gitu…
| Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
| Sumber | : | 350cc.com |
KOMENTAR