Dan benar saja, filosofi tersebut berhasil mereka adaptasi ke motor yang punya harga Rp 621 juta kalau di Indonesia.
Ubahan terjadi paling banyak di bagian bodinya, berikut dengan subframe untuk menempatkan buritan anyar.
Di bagian depan kita akan disuguhi sebuah fairing milik Kawasaki ZX-7R yang sudah mengalami modifikasi.
Pada bagian antara rangka dan fairing terdapat bagian yang terbuat dari aluminum yang berfungsi sebagai intake udara.
Untuk saluran sebelah kiri berfungsi menyuplai udara ke supercharger bawaan Ninja H2.
(Baca juga: Tampang Elegan Kawasaki W650 Bergaya Brat Cafe)
Sedangkan bagian kanan bertugas untuk menyembunyikan tangki cairan pendingin serta komponen kelistrikan.
Kemudian untuk yang menyerupai tangki ini ternyata hanya tank cover (kondom) yang terbuat dari fiberglass.
Tangkinya sendiri ternyata enggak terletak di atas mesinnya lho, padahal kalau bawaan pabriknya tidak begitu.
Bahan fiberglass juga digunakan untuk membuat buritan monocoque yang diberi neoprene seat pad untuk joknya.
Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
Sumber | : | Bike Exif |
KOMENTAR