GridOto.com - Langkah PT Eurokars Mazda Indonesia bisa dibilang tepat saat menghadirkan Mazda6 dalam versi station wagon tahun lalu.
Skema pajak yang menguntungkan bagi Mazda6 Estate membuat harga jualnya jauh di bawah versi sedan, tidak tanggung-tanggung selisihnya bahkan mencapai Rp 95,4 juta.
Tapi bukan berarti tak ada perbedaan antara versi sedan dan station wagon-nya ini.
Sekilas, tampangnya tidak berbeda jauh dengan versi sedan, hanya pada bagian buritan saja yang terlihat lebih besar khas mobil station wagon.
Tapi tahukan Anda, kalau sebenarnya ada perbedaan soal dimensinya?
Di Mazda6 versi sedan punya panjang 4.870 mm, sedangkan Estate justru lebih pendek 65 mm.
Begitu juga soal tingginya, versi station wagon lebih tinggi 25 mm karena sudah dilengkapi roof rail.
Yang paling menarik adalah soal wheelbase atau jarak pijak antar roda depan dan belakang, kedua mobil ini ternyata berbeda.
Mazda6 Estate berdasarkan spesifikasi lebih pendek 80 mm, sehingga memang ada sedikit berbeda di bagian kabin terutama jok di baris kedua yang terasa lebih sempit.
Kalau bicara tampilan, mobil yang didesain Akira Tamatani ini memang tidak banyak berbeda dibanding versi sedan.
(BACA JUGA: Mazda6 Estate Lebih Besar Dari Versi Sedan? Ini Fakta Sesungguhnya)
Bahkan desain lampu belakang masih gunakan model yang sama dengan versi sedan.
Hanya saja, karena Mazda6 Estate memiliki atap yang lebih panjang, jadi bisa disematkan roof rail yang dilapis warna silver.
Hal yang sama juga dilakukan pada sektor kabin, desainnya sama persis dengan versi sedan.
Tapi, versi Estate ini tampilan interiornya gunakan warna hitam di seluruh kabin baik dari warna jok, hingga ke trim pintu sehingga terasa lebih sporti.
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR