/photo/gridoto/2018/01/12/564915105.jpg)
Bisa demikian karena kaliper semakin menjauh dari titik putaran roda.
Membuat kaliper Nissin piston gandanya semakin mudah dalam menghentikan cakram yang berputar.
Selain itu karena bidang penampangnya semakin besar membuat cakram semakin cepat membuang panasnya.
Sehingga performanya tetap stabil sekalipun dipakai hard braking terus-terusan di sirkuit.
/photo/gridoto/2018/01/13/2358238100.jpg)
Selain rem depan, di rem belakang All New Kawasaki Ninja 250 ada juga ubahan yang membuat performanya lebih baik dibanding Ninja 250 sebelumnya.
Diameter piston kaliper ganda-nya diperbesar menjadi 27 mm dari sebelumnya 25,4mm.
Sehingga kaliper lebih cepat dan kuat dalam menggigit cakram berdiameter 220mm.
Oh iya, rem All New Kawasaki Ninja 250 terasa pakem karena bobot motornya juga paling ringan dikelasnya, hanya 164 kg turun dari 172 kg.
(BACA JUGA: Pantas Saja Ringan dan Ringkas, Seperti Ini Rangka dan Posisi Swing Arm Kawasaki Ninja 250 Terbaru)
Di versi ABS juga bobotnya berkurang drastis, jadi 167 kg turun dari 174 kg berkat modul ABS Nissin dengan desain yang lebih kompak dan ringan
Membuat rem tidak perlu bekerja keras dalam mengurangi kecepatan motor.
/photo/gridoto/2018/01/12/3624999020.jpg)
Biarpun bobot motornya ringan, tapi dipakai late braking alias mengerem telat jelang tikungan di All New Kawasaki Ninja 250 tetap stabil lho!
Ini karena diameter suspensi depannya juga diperbesar 41 mm, sehingga dipakai mengerem di kecepatan tinggi bagian depan motornya tetap stabil.
Ditambah lagi ukuran pelek depannya lebih lebar jadi 3 inci, membuat permukaan ban depan Dunlop Arrowmax berukuran 110/70-17 jadi lebih lebar makanya lebih napak.
Dan yang terakhir, ada fitur slipper clutch yang membuat ban belakang tidak mudah selip akibat engine brake saat turun gigi.
Makin penasaran kan impresi lebih lengkap dari All New Kawasaki Ninja 250? Simak video first ride-nya dibawah sob!
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR