"Punya CRF150L itu bandul kruk as-nya lebih ringan dibandingkan Verza makanya akselerasinya paling kenceng dengan pengorbanan top speednya. Kebalikannya sama bandul kruk as Megapro yang lebih berat dari Verza, makanya top speed Megapro lebih tinggi tapi akselerasinya dibawah Verza," ulas Vincent.
(BACA JUGA: Ada Bagasi Rahasia di Honda CRF150L, Cara Bukanya Modal Gopek Dulu...)
"Wah CRF ini suara mesinnya terdengar lebih kasar dari Verza, tapi soal akselerasi emang ini lebih kencang," ungkap Fendi, anggota VRCI lainnya yang ikutan mencoba Honda CRF150L.
Rata-rata member VRCI memang berpendapat keunggulan Honda CRF150L ada di akselerasi dan juga suspensi.
"Lebih enteng juga, enak buat dipakai selap-selip," tambah Rama, member VRCI yang ikutan mencoba.
"Bisa saya bilang beda deh mesinnya kalau dibandingin sama Verza," sambungnya.
Bahkan member-member VRCI sempat iseng juga tes berboncengan dengan total bobot pengendara dan boncengernya 180kg!
"Akselerasinya masih bagus dibawa beban segitu, suspensinya enggak ambles. Memang beda peruntukannya ya," tambah Vincent.
Jadi kalau kata pengguna Verza sehari-hari sih Honda CRF150L beda mesinnya dengan Honda Verza.
Ya memang serupa sih, tapi enggak sama, hehehe...
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR