Bagi kita yang kids jaman now mungkin pola jahitan seperti ini adalah hal yang jadul banget, tapi ini lah gaya klasik yang merupakan kemewahan di era dulu.
Dan enggak main-main, upholstery (kain pelapis/ cover jok) dengan pola jahitan klasik ini tidak hanya di jok, namun tangki pun ikut diberi.
Oh ya, upholstery-nya semua terbuat dari kulit asli lho Sob.
Tak hanya itu, bahkan lever kopling dan rem di setang pun juga ikut dilapis dengan kulit lho. Kocak dah!
(Baca juga: Honda CG125 Tampil Manis Dengan Permainan Warna Siluet di Tangki)
Untuk mengimbangi bagian atas yang udah mewah, kini kita bicara tampilan komponen lainnya yakni knalpot.
Muffler sendiri buatan kru KSG yang diolah dari bahan tembaga.
Tak hanya itu, arah gas buangnya pun dibuat ke samping kiri atas.
Eentah untuk mengejar ground clearance lebih tinggi atau sekedar pamer knalpotnya yang kinclong. Hehehe
(Baca juga: Honda CB400N Custom Bobber: Detailnya Nyentrik Banget Sob!)
Aksen tembaga tidak hanya ada di knalpot, pelek pun ikut dilabur dengan cat warna tembaga.
Termasuk beberapa komponen diberi warna emas agar lebih senada.
Kalau Honda CB custom ini ada di era cafe racer tahun 1960-an kira-kira motor Eropa pada bakal minder enggak ya sama tampilannya?
(Baca juga: Honda Enam Silinder Custom Cafe Racer, Makin Buas Tampilannya)
| Editor | : | Ivan Casagrande Momot |
| Sumber | : | Return of The Cafe Racers |
KOMENTAR