Soalnya, saat menikung terjadi load transfer atau perpindahan beban dari satu sisi ke sisi yang lain.
Sementara understeer adalah gejala mobil cenderung luruh walau setir sudah dibelokkan.
(BACA JUGA: Panduan Ganti Pelek Mobil yang Benar, Pakai Teknik 'Plus-Plus')
Soalnya, ketika mobil memakai pelek yang lebih besar dan lebar akan menyebabkan titik berat atau titik tumpuan di roda akan bergeser.
Makanya bantingan suspensi akan menjadi lebih lembut, inilah yang menyebabkan meningkatnya bodyroll kendaraan.
Selain itu, perubahan titik tumpu roda itu juga bisa dipengaruhi oleh pemakaian pelek dengan offset yang berbeda dari standar.
Offset pelek itu menandakan seberapa besar permukaan tengah pelek menjorok ke dalam atau ke luar.
Semakin kecil angka maka penampang tengah pelek makin celong ke dalam dan bibir pelek lebar.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR