Dia mengatakan Marc Marquez membuka celah saat start, lalu Miller langsung mengambil kesempatan di celah itu dan berada di tempat terdepan.
Dia sadar di belakangnya ada pembalap top sekelas Valentino Rossi dan Marc Marquez yang siap menyalipnya.
(BACA JUGA:Video Gerak Badan Tanda Sinis Valentino Rossi Kepada Marc Marquez di Jumpa Pers MotoGP Australia)
Di lap ke-3 Miller mulai sadar dan khawatir dengan ban belakangnya.
Miller mengaku saat itu dia mulai berpikir realistis, memilih mengambil posisi aman, menghemat ban, dan mulai berpikir bahwa podium akan sulit.
"Kemudian saat aku di belakang Marc di beberapa putaran, aku sadar yang dia lakukan dengan ban belakangnya, dia mengawet-awet ban belakangnya selama yang dia bisa," ungkap Miller.
Miller pun sekarang paham dengan itu dan menjadikan itu pelajaran untuknya.
"Aku sadar kemudian, tapi mungkin agak terlambat, tapi aku belajar tentang itu di masa depan," ungkap Miller.
(BACA JUGA:Johann Zarco Jadi Pembalap Ketiga Yamaha? Ini Kata Valentino Rossi dan Maverick Vinales)
Pembalap Marc VDS mengungkapkan betapa senang dirinya karena memiliki balapan yang bagus dengan kaki yang sedang cedera.
Dia sangat bangga karena dia mendapat balapan hebat saat kondisinya sedang cedera.
Sambil sedikit bercanda dia mengungkapkan bahwa mungkin dia harus mematahkan kaki lagi agar bisa balapan dengan baik.
"Aku bisa membalap dengan lebih kompetitif melebihi ekspektasiku, karena aku belum punya balapan yang sebagus ini, mungkin aku harus mematahkan kakiku lagi," tuntas Miller.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR