Sebaliknya kalau ukuran pilot jetnya terlalu besar dari setingan semestinya, muncul suara seperti orang sedang mendengkur saat gas dibetot.
(BACA JUGA: Belum Banyak yang Tahu, Ini Motor Pertama yang Bikin Pelek Palang jadi Ngetren!)
Beralih ke main jet, fungsinya adalah untuk menyuplai bahan bakar saat putaran mesin menengah sampai atas.
Bila ukuran main jet yang dipasang kekecilan, maka efek terhadap mesin seperti tarikan nafas yang pendek-pendek.
Sementara kalau terlalu besar saat motor digas pol tenaganya seperti nanggung dan mengambang.
Atau dengan kata lain motor seperti enggak ketemu peak power-nya.
Tapi kalau mesin motor masih standar, enggak perlu latah deh ganti pilot jet atau main jetnya.
(BACA JUGA: Bukan Dipencet-pencet Pakai Tangan, Ini Cara Cek Tekanan Ban Motor yang Benar, Simak Videonya Bro)
Soalnya pasti udah diperhitungkan tuh sama pabrikan setelan yang pas untuk pemakaian sehari-hari.
Sekarang udah paham fungsi dan bedanya kan?
Artikel ini sudah tayang di Otomotifnet.gridoto.com dengan judul "Kenali Fungsi Main Jet dan Pilot Jet di Karburator"
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | Otomotifnet |
KOMENTAR