Sejauh ini pabrikan Italia tersebut juga terus memberikan dukungan teknis kepada Martin, meski ia sudah memastikan hengkang ke Aprilia musim depan.
Bahkan meski situasi kurang begitu cair, tim Pramac Racing juga masih menjadi tim satelit yang paling diperhatikan Ducati.
Martin pun menatap MotoGP Barcelona 2024 ini dengan keyakinan akan meraih titel juara MotoGP perdana baginya.
Ia akan mencoba lebih tenang dan kalem agar bisa mengatasi tekanan yang memang hingga saat ini masih ada di pundaknya.
"Aku belum pernah memenangkan titel MotoGP, jadi barang kali aku lebih lapar. Ia (Bagnaia) lebih tenang dan tidak meledak-ledak sepertiku," sambungnya.
"Kadang bagus tahu caranya tenang seperti dirinya. Tapi ada momen sulit dalam diriku, karena aku lebih meledak-ledak. Mungkin aku akan memberikan semua dan semua terbayarkan setelah balapan," jelas Martin.