Tegas, Marc Marquez Mendesak MotoGP Valencia 2024 Dibatalkan

Rezki Alif Pambudi - Jumat, 1 November 2024 | 09:35 WIB

Marc Marquez ingin MotoGP Valencia 2024 dibatalkan (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - Marc Marquez lebih memilih MotoGP Valencia 2024 dibatalkan setelah bencana banjir besar yang melanda kota Valencia.

Menurut Marc Marquez memaksakan menggelar balapan MotoGP Valencia 2024 sangat buruk dari segi etika dan moral.

Bahkan pembalap berusia 30 tahun itu menilai sudah tidak pantas membicarakan itu, saat masyarakat Valencia sedang meratapi keluarga dan rumahnya yang porak poranda akibat banjir.

"Tentu pertanyaannya adalah apakah tetap akan ada GP di sana, bagiku akan menjadi sebuah kesalahan membicarakan hal itu," kata Marquez dilansir GridOto.com dari Motosan.es.

"Ketika ada banyak orang kehilangan rumah, kami kehilangan banyak nyawa. Dengan seluruh yang kita miliki, harusnya kita alokasikan untuk mereka," jelas MM93.

Marquez tidak menampik bahwa balapan penutup di Valencia sangat dinanti-nantikan, termasuk oleh para pembalap tak terkecuali dirinya.

Tapi ia lebih memilih tidak ada balapan sekalian, daripada menggelar balapan di tengah-tengah penderitaan masyarakat.

"Situasinya seperti ini dan pertama-tama kita harus membantu orang-orang yang kehilangan rumahnya ini, orang yang sekarang tak memiliki atap di rumahnya, orang yang tak punya makanan, semua itu," lanjut sang rider.

"Apakah Grand Prix harus tetap diadakan atau tidak? Itu akan menjadi kesalahan secara etika untuk dibicarakan," tegas juara dunia delapan kali tersebut.

Baca Juga: MotoGP Valencia 2024 Terancam Batal, Pertarungan Martin dan Bagnaia Dipertanyakan

Marquez mendesak seluruh orang-orang di MotoGP baik dari pemangku kebijakan dan pembalap, untuk fokus ke nasib warga Valencia yang menjadi korban banjir.

Namun jika memang dipaksakan untuk digelar MotoGP Valencia 2024, ia ingin ada event tersebut digunakan untuk menggalang donasi.

"Ada banyak ide di meja, tapi bagaimana caramu membantu orang? Satu-satunya opsi yang masuk akal adalah menggelar GP Valencia untuk mengalokasikan sumber daya, menggalang dana, untuk keluarga-keluarga korban," sambungnya.

"Ketika aku bilang penggalangan dana, maksudku adalah seluruh pemasukan dari GP Valencia," jelas pembalap tim Gresini tersebut.

Kakak Alex Marquez ini juga menegaskan sebaiknya petinggi-petinggi MotoGP memikirkan sudut pandangnya tersebut.

Pengelola Sirkuit Ricardo Tormo Valencia sendiri mengungkap, kondisi lintasan memang masih sangat memungkinkan untuk menggelar balap.

Namun banyak fasilitas sirkuit khususnya di area parkir dan juga jalur-jalur penting, yang rusak parah akibat banjir bandang ini.

Pengelola trek dengan bantuan Dorna, FIM dan IRTA pun kabarnya masih mengusahakan untuk melakukan perbaikan atas kerusakan-kerusakan tersebut.

"Aku tak bilang harus dibatalkan, tapi semuanya harus dipertimbangkan, soal tempat, kerusakannya, pro dan kontra di sana, apakah harus ada balapan pengganti," sambungnya.

"Tentu tidak masuk akal menghentikan kejuaraan sekarang, tentu harus ada balapan lain di mana pun itu. Dipertimbangkan soal tim juga, karena aku tahu kondisi mereka pada akhir tahun. Tidak mudah secara finansial," jelas Marquez.