Musim depan ia akan berseragam KTM sehingga apapun yang dilakukannya di Ducati, entah menaati team order atau tidak, tidak akan mempengaruhi masa depannya.
Selain itu Bastianini ingin membalas penampilan buruknya di Thailand dengan raihan kemenangan pada balapan-balapan selanjutnya.
"Aku tak tahu yang terjadi saat start, karena aku kehilangan beberapa posisi. Rasanya di lurusan aku seperti kalah 30 dk dari motor lain," sambungnya.
"Kemudian aku membuat bannya panas, karena lap pertama adalah musibah. Setelah aku meraih kepercayaan diri barulah aku kencang. Aku sempat P7 dan mencoba mengejar barisan depan, karena kami masih dekat," jelasnya.
Sayangnya setelah itu Bastianini malah crash dan menempatkannya di rombongan belakang hingga akhirnya hanya finis ke-14 di Chang International Circuit.