Ia juga menambahkan, Kemenperin terus mempertimbangkan ketersediaan anggaran untuk program subsidi motor listrik di era pemerintahan yang baru.
Sebab, besaran anggaran akan mempengaruhi target penyaluran motor listrik maupun nilai subsidi yang diberikan pemerintah kepada masing-masing unit produk tersebut.
Mengutip situs Sisapira, kuota subsidi motor listrik tahun ini sudah habis per hari Rabu (23/10).
Tercatat sudah ada 60.816 unit motor listrik bersubsidi yang diterima masyarakat pada tahun ini.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 7.466 unit berstatus dalam proses pendaftaran, kemudian 4.288 unit terverifikasi, dan 49.062 unit tersalurkan.
Terdapat belasan merek dan puluhan model motor listrik yang mengikuti program subsidi tahun ini.
Misalnya adalah Volta, Gesits, Alva, Selis, Polytron, Smoot, Honda, Viar, Yadea, United E-Motor, Greentech, dan lain-lain.