"Ketika dikencangkan, center dop yang tidak rata menjadi kuncian untuk menekan center hub as roda agar saat berputar tetap kokoh," terangnya.
Baca Juga: Enggak Main Standar, Ini Pilihan Pelek Buat Toyota Fortuner Baru
Jika dipasang secara searah (tidak berpola), ada potensi pelek posisinya miring tidak presisi dengan center hub as roda.
Sebab ada satu titik dop pelek yang lebih terangkat daripada titik lainnya.
"Saat roda berputar porosnya tidak seimbang, memungkinkan muncul getaran, tidak stabil, bahkan risiko roda lepas karena tumpuannya tidak sempurna," wanti Agus.