Biar Paham, Ini Alasan Ganti Oli Mesin Mobil Setiap 10.000 Km

Radityo Herdianto - Kamis, 24 Oktober 2024 | 19:00 WIB

Umumnya pabrikan mobil memberikan pedoman ganti oli mesin setiap 10.000 km bersamaan dengan servis berkala. (Radityo Herdianto - )

"Paparan panas dan friksi ini akan mengurangi kualitas oli mesin, baik molekul maupun aditif pendukungnya," jelas Syaifur.

"Belum lagi residu partikel dari friksi dan proses pembakaran mesin bisa menjadi endapan, makanya oli mesin lama perlu dibuang diganti baru," bebernya.

Radityo Herdianto / GridOto.com
ILUSTRASI. Servis mobil dengan kain penutup cover fender.

Baca Juga: Begini Cara Mudah Mencegah Lumpur Oli di Mesin Mobil, Simak Dampaknya 

Patokan ganti oli mesin juga diukur dalam interval waktu yang umumnya ditetapkan selama 6 bulan.

Jika kondisi mobil sering dipakai dalam kondisi lalu lintas padat, engine hour mesin tetap bekerja sekalipun tidak mencapai patokan jarak tempuh tapi diukur dari interval waktu.

"Di luar kota besar yang jalannya relatif lancar mobil bisa mencapai 10.000 km sebelum 6 bulan, diukur penggunaan oli berdasarkan tempuh kerja mesinnya," ujar Syaifur.