GridOto.com - Fairing depan motor KTM RC16 Jack Miller dalam kondisi berlubang cukup besar usai balapan sprint MotoGP Australia 2024.
Lebar lubang di fairing motor Jack Miller tersebut cukup besar, sehingga lengan tangan pun bisa masuk melewatinya.
Penyebabnya adalah seekor burung camar atau seagull, yang menabrak motornya saat melaju menuju tikungan 1 Sirkuit Phillip Island.
Saking kencangnya tabrakan, burung camar itu pun seketika sekarat dan fairing motor sang pembalap langsung rusak hingga berlubang seperti itu.
"Ketika aku bersiap masuk tikungan 1, setelah start sprint, aku tabrakan dengan burung camar," kata The Thriller, dilansir GridOto.com dari Mowmag.
"Tabrakan dengan burung itu meluncur di antara windshield dan fairing, mematahkannya," jelasnya.
Dengan kondisi fairing depan yang terbuka seperti itu, Miller pun kesulitan mengendalikan motornya.
Sebenarnya ia masih nekat melaju karena ingin meraih hasil bagus di depan para pendukungnya di sirkuit.
"Bukan situasi ideal buatku ataupun untuk burung itu. Burung itu nyangkut di motorku. Kepalanya ada di antara setang dan rem," ungkapnya.
Baca Juga: Samakan Rekor, David Alonso Jiplak Selebrasi Perban Valentino Rossi di GP Indonesia
"Itu gila dan aku tak bisa mengeluarkannya dari sana. Aku mencoba apapun dengan tanganku agar ia tak terjebak tapi tak bisa. Itu sudah terlalu lama dan kubilang bahwa aku akan lanjut seperti ini," jelasnya.
Namun dengan angin kencang di Phillip Island, sangat tidak ideal melaju dengan downforce yang tidak seimbang.
Belum lagi burung tersebut sempat nyangkut dan tidak bisa dikeluarkan, sehingga Miller pun melaju dengan ada seekor burung di dekat setang motornya.
"Sangat melelahkan karena perilaku motornya berubah drastis dengan fairing rusak, tapi harus gimana lagi? Aku mencoba apapun agar bisa lebih baik," sambungnya.
"Aku kesal sih, karena aku tak terbiasa ada burung camar di motorku dan aku ingin finis bersamanya, tapi tak bisa," canda Miller.
Miller pun tidak merasa kesal karena memang hewan-hewan liar ini sudah menjadi salah satu ciri khas Phillip Island.
Kasus serupa sering terjadi, termasuk pada 2015 silam di mana Andrea Iannone menghantam burung camar dengan helm-nya.
Iannone bahkan sempat membuat helm spesial dengan gambar burung camar yang ditabraknya.