Jangan Salah, Ini Beda Sportcar, Supercar Hngga Megacar yang Jarang Diketahui

Ferdian - Sabtu, 19 Oktober 2024 | 19:00 WIB

Ilustrasi Sportscar yang dimodifikasi (Ferdian - )

Luc Lacey/Autocar.co.uk
McLaren P1, hypercar Plug-in Hybrid EV

3. Hypercar

Hypercar adalah kasta yang lebih tinggi daripada supercar dan sportcar.

Tenaganya sangat mengerikan, yakni antara 700 hingga 1.500 dk dan disebut-sebut mirip seperti Formula 1.

Rata-rata kecepatan hypercar dapat melebihi 400 km/jam.

Tentu saja dalam mengendarai hypercar harus memiliki skill mengemudi yang mumpuni.

Desain bodi hypercar dirancang sangat khusus, bercampur antara nuansa futuristik dengan lekuk bodi yang aerodinamis.

Produksinya pun sangat dibatasi, karena inilah harga satu unit hypercar bisa mencapai puluhan miliar rupiah. 

Jenis-jenis hypercar yang pernah diproduksi di antaranya Pagani Huayra BC, Porsche 918 Spyder, McLaren P1, Aston Martin Valkyrie, dan Koenigsegg Agera R.

Koenigsegg
Koenigsegg Gemera

4. Megacar

Sebuah megacar secara garis besar bisa dibilang lebih 'gila' lagi daripada sebuah hypercar.

Megacar memiliki mesin yang mampu menyemburkan tenaga di atas 1.300 dk.

Salah satu megacar yang ada saat ini adalah Koenigsegg Gemera yang mampu menghasilkan tenaga hingga 1.700 dk.

Tenaga tersebut mampu diraih berkat adanya mesin tiga silinder berkapasitas 2.000 cc dengan teknologi plug-in hybrid, yang disertai motor listrik.

Dengan torsinya yang mampu mencapai 3.500 Nm, mobil ini dapat berakselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam waktu 1,9 detik.

Selain itu, mobil ini juga memiliki top speed lebih dari 400 km/jam.

Sebagai informasi, Koenigsegg Gemera hanya diproduksi terbatas, yaitu sebanyak 300 unit di seluruh dunia.