Walau simpel, ternyata panel instrumennya tersebut bisa dibilang sedikit lebih canggih dibanding Honda Super Cub C125 asli yang masih pakai speedometer analog plus MID negatif display.
Bebek retro dari Negeri Tirai Bambu ini juga sudah dilengkapi sistem smartkey yang menambah nilai kepraktisan.
Pindah ke bagian dapur pacu, memiliki konfigurasi silinder tunggal 4-tak pendingin udara berkubikasi 125 cc.
Sudah berteknologi injeksi dari Bosch, outputnya berupa tenaga maskimal 9,1 dk pada 8.000 rpm dan torsi puncak 10 Nm pada 6.000 rpm.
Seperti motor bebek pada umumnya, transmisinya menggunakan model semi otomatis 4-percepatan.
Di atas kertas, performa mesinnya tidak jauh dari Honda Super Cub C125 yang bertenaga 9,6 dk pada 7.000 rpm dan torsi 10,4 Nm pada 6.250 rpm
Kamax Super Pro 125 dilengkapi dengan pengereman cakram tunggal piringan 220 mm di depan di depan dan rem tromol belakang.
Teknologi Anti-lock Braking System (ABS) single channel sudah terpasang sebagai fitur keselamatan motor China tersebut.
Kamax Super Pro 125 tersedia dalam dua varian yakni Standard dan Special Edition yang punya tampilan lebih klasik.
Di pasar Malaysia, motor baru tersebut dipasarkan dengan harga mulai 8.888 Ringgit atau setara Rp 32 jutaan (kurs 1 Ringgit = Rp 3.607 per 17 Agustus 2024).
Kalau dibandingkan, banderolnya masih lebih murah dibanding Honda Super Cub C125 baru yang dijual di Indonesia Rp 77.665.000 OTR Jakarta.