Akibatnya, Fran, warga Nagori Janggir Leto, Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun, meninggal di lokasi karena luka berat.
Sementara itu, pengemudi truk, Muhammad Feri Duru, warga Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebing Tinggi, mengalami luka berat dan saat ini dirawat di Rumah Sakit Vita Insani Pematangsiantar.
Choky menambahkan, kedua kendaraan sebelumnya berjalan sesuai standar keselamatan dan saat kejadian cuaca cerah serta arus lalu lintas sepi.
Jalan yang dilalui merupakan jalan nasional dengan lebar 6,8 meter, lurus, mendatar, dan terdapat garis putus-putus di badan jalan.
"Kedua kendaraan yang terlibat kini diamankan oleh pihak kepolisian. Kerugian material diperkirakan mencapai Rp 20.000.000," pungkas Choky.