"Betul (meninggal di area wisata). Bukan (kelelahan), bukan karena evakuasi di jalan, bukan, tapi ketika dievakuasi ke masjid meninggal dunia di masjid," katanya.
Sakit yang diderita almarhum diduga menjadi penyebab almarhum meninggal saat melakukan wisata di Puncak Bogor.
"Kemungkinan ada komorbit ya atau ada sakit bawaan," ungkap Rizky.
Diketahui sebelumnya bahwa jalur puncak mengalami kemacetan hingga 8 jam.
Dikabarkan hal tersebut membuat seorang wisatawan meninggal dunia karena terjebak macet tersebut,
Baca Juga: Berkaca Kejadian Ertiga Tubruk Minimarket, Ingat Cara Geser Tuas Matik yang Aman
"Salah satu pengunjung barengan kami ngantri keluar gunung mas, rombongan naik bus meninggal dunia," kata Ani, wisatawan yang juga terjebak macet di kawasan Puncak Bogor (15/9/2024).
Ia menyebut, ambulans belum bisa mencapai lokasi karena arus lalu lintas di kawasan Puncak Bogor masih macet total.
"Sudah minta ambulans. Lokasi tidak bisa dicapai (ambulans), Jalan Raya depan Gunung Mas tidak bergerak ke arah Jakarta. Di area gunung mas pun macet nggak gerak ngantri mau keluar," terang Ani.
Ia menyebut, jika korban bersama rombongannya terjebak macet sekitar 8 jam.
"Bus yang terdapat korban meninggal juga terjebak di Gunung Mas sejak jam 13.00 WIB," tandasnya.