Gridoto.com - Mungkin kalian ada yang penasaran, kenapa body carbon untuk motor balap lebih mahal dari body carbon kebanyakan yang ditawarkan untuk motor harian?
Saat ini di pasaran memang banyak body carbon fiber yang ditawarkan untuk mempermanis tampilan motor harian.
Harga yang ditawarkan juga jauh lebih terjangkau dibandingkan body yang dibuat dengan bahan full carbon fiber yang biasa dipakai di motor balap.
Lalu kenapa body carbon yang dijual untuk motor harian bisa lebih murah?
Baca Juga: Banyak Dipakai Motor Kencang, Ini Kelebihan Kampas Ganda Carbon Kevlar
Septian Wijaya dari workshop DCS Auto yang banyak memproduksi body motor berbahan carbon fiber kasih penjelasan.
"Untuk motor harian itu yang dikejar tampilan. Jadi pengerjaannya, body bawaan dilapis dengan selembar serat carbon dan ditutup resin biar muncul efek carbonnya," buka Septian.
Sedangkan untuk cover body motor berbahan carbon untuk motor balap, menurut Septian lebih dikenal dengan istilah dry carbon.
Baca Juga: Mengenal Karbon Fiber, Ada Yang Wet Carbon dan Dry Carbon Ternyata
"Jadi body-nya benar-benar dibuat dari bahan serat carbon yang dicetak sesuai bentuk yang diinginkan. Lalu diberikan resin dengan cara diinfus agar lembaran carbon menjadi keras," tambah Septian.
Nah, yang membuat body dry carbon yang biasa dipakai balap ini lebih mahal karena menggunakan beberapa lapisan serat carbon dalam pengerjaannya agar kuat.
Selain itu, proses pengerjaannya juga lebih panjang karena harus membuat cetakan dan sebagainya.
Makanya, tidak heran kalau harganya bisa dua bahkan tiga kali lipat dari body yang cuma lapis carbon untuk kejar tampilan.
Dengan metode dry carbon ini, bobot body akan menjadi jauh lebih ringan dari body bawaannya, dan juga jauh lebih kuat.
Ini cocok sekali untuk kepentingan balap yang butuh banyak memangkas bobot kendaraan.
Nah, sekarang jadi tahu kan kenapa body carbon motor balap harganya jauh lebih mahal dari body lapis carbon untuk harian.