GridOto.com - Permasalahan hosting fee mengancam penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2024, yang diselenggarakan pada 27-29 September mendatang.
Selain itu masalah pembayaran hosting fee MotoGP Mandalika 2024 ini juga memberikan banyak konsekuensi rumit lainnya.
Konsekuensi paling besar yang akan didapat Indonesia adalah soal nama baik, yang tercoreng jika hosting fee ini gagal dibayarkan.
Seperti yang dialami beberapa negara lain yang batal menyelenggarakan balapan MotoGP pada 2024, seperti Argentina ataupun India.
Pengamat ekonomi sekaligus dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram, Dr. Muhammad Firmansyah mendesak pemerintah untuk segera menangani permasalahan ini.
"Hosting fee dapat dibayar lewat kolaborasi pemerintah pusat dan pemda, juga lembaga bisnis lain. Termasuk PT ITDC. Perlu semua pihak legowo untuk ini," kata Firmansyah, dilansir GridOto.com dari Antara.
"Dunia akan beranggapan, mau selenggarakan kegiatan tapi tidak punya uang. Tentu negara akan malu," ujarnya.
Selain rasa malu yang teramat besar, Firmansyah mengungkap bahwa pembayaran hosting fee yang bermasalah juga membuat Indonesia kena denda.
Denda tersebut cukup besar dan akhirnya tetap harus dibayarkan jika ke depannya mau tetap menggelar balapan.
Baca Juga: Somkiat Chantra Gabung LCR Honda di MotoGP 2025, Takaaki Nakagami Dapat Jabatan Baru