"Agar tenaga enggak terlalu galak, kita seting rasio kompresi enggak terlalu padat, cukup di angka 12:1," terangnya.
Pemasukan udara juga ikut disempurnakan dengan menggunakan throttle body barrel SRP 46 mm, yang dikombinasikan dengan TPS SRP.
Kemudian agar kebutuhan pengapian mesin bisa lebih maksimal, koil standar tentunya dilengserkan dan digantikan oleh koil Ultraspeed Ungu V4.
Semua kegilaan ini diotaki ECU aRacer RC Super x MGU yang secara fungsi bisa mengatur hampir keseluruhan kebutuhan mesin.
Dengan mesin dan tenaga yang dihasilkan sudah luar biasa, tentu saja pastinya juga menghasilkan panas yang luar biasa pula.
Maka dari itu, Yamaha NMAX 300 cc ini didinginkan dua radiator, satu di bagian depan dan satu lagi masih berada di posisi standarnya.
"Radiator tambahan ini pakai punya QTT MX-King. Sirkulasinya sama saja, namun coolent dialirkan ke dua radiator ini agar pendinginan makin sempurna," detail Freddy.
Beralih ke komponen CVT, area ini tentunya dijejalkan komponen dari merek SRP dengan derajat pully 13,8 derajat.
"Agar tenaga enggak terlalu galak, kita pakai roller yang enggak terlalu enteng, kita pakai berat 13 gram rata," bilangnya.
Nah.. dari tadi ngomongin tenaga terus, kira-kira seberapa tenaga yang dihasilkan oleh NMAX 300 cc ini?
"Tenaga NMAX 300 cc ini bisa 40 hp dengan torsi 32 Nm. Namun kita bisa seting sesuai kebutuhan, untuk harian di angka 27 - 28 hp dan speeding di angka 35 hp," terang Freddy, yang punya bengkel di Ruko Bavaria No.27 Gading Serpong, Kelapa Dua, Tangerang, Banten.
Bila tenaga yang mampu dihasilkan oleh NMAX 300 cc ini mencapai 40 hp, itu artinya hampir dua kali lipat tenaga XMAX 250 yang cuma 19 - 20 hp. wow!