Domenicali Bongkar Dosa Jorge Martin, Bikin Kursi Ducati Lepas

Rezki Alif Pambudi - Selasa, 13 Agustus 2024 | 20:10 WIB

Bos Ducati ungkap dosa besar Jorge Martin (Rezki Alif Pambudi - )

GridOto.com - CEO Ducati Claudio Domenicali membongkar satu dosa besar Jorge Martin, yang membuatnya kehilangan kesempatan membela tim Ducati Lenovo di MotoGP 2025.

Dosa yang dimaksud sang bos besar adalah soal kata-kata pedas Jorge Martin, sebelum Ducati memilih Marc Marquez sebagai rekan Pecco Bagnaia.

Kala itu saat semuanya belum pasti, Martinator mengatakan bahwa ia sudah pasti tidak akan membela tim Pramac Racing di MotoGP 2025.

Meski tim Pramac tidak masalah dengan kata-kata tersebut, faktanya Domenicali malah sedikit sakit hati dengan perkataan itu.

"Sejak awal ia bilang, takkan bertahan di Pramac, dan sejak itu beberapa hal telah dibakar," kata Domenicali dilansir GridOto.com dari Paddock-GP.

"Satu-satunya hal yang tak boleh ia katakan adalah ia takkan bertahan di Pramac," jelas pria asal Italia tersebut.

Menurut Domenicali, perkataan tersebut menutup peluang pembalap bernomor 89 tersebut untuk bisa memperebutkan kursi utama tim Borgo Panigale.

"Aku tak pernah meminta soal apa yang harus dilakukan, tapi jika kau mengatakan 'tidak' seperti itu, maka ia lah yang memutuskan sendiri untuk mengurangi kesempatannya sendiri," jelasnya.

Statement bos Ducati terbilang unik, karena Marc Marquez sendiri juga mengungkapkan hal yang sama kala itu.

Baca Juga: Dorna Sports Bakal Tingkatkan Kesejahteraan Pembalap MotoGP, Begini Caranya

Marquez sempat mengatakan bahwa ia tidak mau membela tim Pramac, meski diberikan motor spek pabrikan.

Kenyataannya hal tersebut tetap membuat Marquez mendapatkan apa yang diinginkan Martin, sedangkan tim Pramac malah pindah ke lain hati.

Meski dibawa-bawa namanya oleh bos Ducati, Pramac mengungkap bahwa kepergiannya ke Yamaha karena Ducati mengesampingkan Martin.

Pada dasarnya pabrikan Italia tersebut memang lebih memilih Marquez sejak awal, tanpa memedulikan apa yang dilakukan Martin.

Bos Ducati pun yakin Marquez akan menjadi calon juara dunia di MotoGP lagi musim depan dengan Desmosedici GP25.

"Marquez akan melakukan apapun untuk memenangkan gelar juara di 2025. Kami merekrutnya karena itu. Ia akan bertarung melawan semuanya," jelasnya.