"Dalam project XMAX kali ini, kami juga melakukan pengujian knalpot GP3 Limited (Lower Noise) dan GP3 SS (Racing / freeflow )! Sekaligus membuktikan dengan knalpot yang low noise, tapi bisa mendukung kinerja mesin jadi lebih maksimal," yakin Indra.
Menguji penggunaan dua knalpot ini, Yamaha XMAX didyno menggunakan alat dyno milik HPZ untuk mengukur muntahan power dan torsi di roda belakang.
Hasilnya, Yamaha XMAX 300 saat dijejalkan GP3 Limited terbaca 26,7 hp dan torsi 21,2 Nm.
Terjadi kenaikan 9,2 hp dan 5,3 Nm bila dibandingkan dengan XMAX standar.
Kemudian saat dijejalkan GP3 SS, power makin ganas dengan 27,0 hp dan torsi 23,9 Nm.
"Bila dibandingkan dengan Yamaha XMAX standar, XMAX 300 dengan knalpot GP3 SS ini power naik 9,5 hp dan torsi 8 Nm," ujarnya.
"Sebenarnya kita sudah punya knalpot WRX untuk spek XMAX 300, tapi ini model baru yang mamberikan peningkatan performa yang lebih baik," promosi Indra.
Enggak puas sampai disitu saja, Yamaha XMAX ini juga ditest di jalanan untuk menguji top speed yang mampu diraih.
Dan wow.. spidometer di Yamaha XMAX ini mampu menyentuh angka 155 km/jam dan jarum spidometer hampir nyender!
Top speed ini didapatkan dengan jarak sekitar 1 km menggunakan GP3 Limited, knalpot kebisingan rendah (Lower Noise).
Buat yang penasaran, silakan klik link YouTube di bawah :
Baca Juga: Biaya Modifikasi Seharga XMAX, Tampang Honda Genio Jadi Begini