"Bila pakai air biasa arus listrik yang dihasilkan bisa bertemu satu sama lain dan terjadi hubungan arus pendek," jelas Sugiartono.
Nah, air radiator low conductivity dipilih untuk mencegah aliran air radiator bisa menghantarkan arus listrik.
Air radiator mobil listrik tetap diganti secara berkala seperti mobil mesin pembakaran.
Air radiator mobil listrik disarankan setiap 60.000 kilometer atau 3 tahun.
Baca Juga: Ini Pelek Aftermarket Yang Direkomendasikan Untuk Mobil Listrik