Berapa Top Speed Yamaha NMAX Turbo Tech Max? Bisa Tembus 140 Km/Jam

Dimas Pradopo - Rabu, 31 Juli 2024 | 18:25 WIB

Gas Yamaha NMAX TURBO TECH MAX di Pantura bisa dengan mudah capai 121 km/jam pakai riding mode T (Dimas Pradopo - )

GridOto.com - Melibas jalur Pantura bersama Yamaha NMAX Turbo Tech Max terasa menyenangkan. Meski fokusnya mau mencoba hemat bahan bakar, eh malah jadi ngebut kencang karena jalan lurus dan kosong cukup panjang.

GridOto.com yang bergabung di rombongan NMAX Tour Boemi Nusantara (NTBN) bisa menyentuh kecepatan lebih dari 120 km/jam dengan mudah.

Bahkan 120 km/jam diraih hanya menggunakan riding mode T atau Town Mode yang lebih kalem secara penyaluran tenaga dan memang dikhususkan untuk berkendara dalam kota yang lebih mementingkan konsumsi bensin.

Oiya 120 km/jam itu bukan top speed ya, karena sebelumnya pernah mencapai 121 km/jam di speedometer, sedang di racebox yang berbasis GPS tercatat 116,6 km/jam.

Di atas dynotest, potensi limiter kecepatan maksimum Yamaha NMAX Turbo Tech Max bisa tembus 140 km/jam. Dengan catatan ini tanpa ada hambatan angin, gesekan ban dengan aspal ya.

Dan kami yakin masih bisa lebih dari itu jika treknya lebih panjang. Pasalnya di atas mesin dynotest, dalam kondisi statis tanpa hambatan angin, top speed Yamaha NMAX Turbo Tech Max tercatat sampai 140 km/jam.

Jika dibandingkan dengan top speed Yamaha NMAX sebelumnya, memang tak terlalu berubah drastis. Tapi jika melihat data akselerasinya, terbukti lebih cepat.

Rasanya, akselerasi memang lebih dibutuhkan untuk riding harian, ketimbang kecepatan puncak. Data test akselerasi :

NMAX TURBO S-Mode Y-Shift
0-60 km/jam: 4,87 detik
0-80 km/jam: 8,55 detik
0-100 km/jam: 15,87 detik
0-201 m: 11,67 detik 
0-402 m: 19,1 detik 

All New NMAX 155 2020
0-60 km/jam: 5,5 detik
0-80 km/jam: 9,6 detik
0-100 km/jam: 16,1 detik
0-201 m: 12,4 detik 
0-402 m: 19,7 detik 

Performa yang lebih baik ini tentunya bukan hanya ada penambahan teknologi YECVT, tapi juga seperti pada mesin Lexi LX 155, yaitu mesin 155 cc Blue Core SOHC 4 katup + VVA injeksi berpendingin cairan generasi ketiga.

Apa saja bedanya dibanding mesin generasi kedua? Ubahannya bertujuan agar mesin lebih minim gesekan, sehingga torsinya naik dari 13,9 Nm di 6.500 rpm jadi 14,2 Nm. Sementara tenaga maksimal masih sama, 15,2 dk.

Apa yang membuat lebih minim gesekan? Pertama dari penggunaan tensioner adjuster jadi model hidraulis menggunakan tekanan oli. Selanjutnya kem juga ada ubahan profil untuk klep masuk yang angkatan rendah.

Yang juga baru adalah blok silinder, seperti Lexi LX 155 sudah pakai jenis mirror bore cylinder, tujuannya biar lebih minim gesekan dan mengurangi oil loss.

Spesifikasi magnet yang baru, dibuat lebih ringan. Bobotnya menyusut dari 1.250 gr di NMAX 2019, jadi hanya 1.130 gr di NMAX 2024.

Nah dari perubahan spesifikasi mesin yang lebih minim gesekan ditambah teknologi YECVT, membuat adanya perubahan performa yang signifikan, memang lebih responsif!

YECVT merupakan sistem CVT yang tak lagi mengandalkan gaya sentrifugal dari roller untuk mengubah rasio.

Tapi digantikan sistem yang diatur secara elektronik. Komponen utamanya ada Transmission Control Unit (TCU) sebagai otak utama, sensor posisi puli depan dan sensor kecepatan di puli belakang, dan ada sebuah aktuator berupa dinamo yang untuk menggerakkan perubahan rasio dari puli depan.