Jika pengemudi tidak bereaksi tepat waktu, sistem AEB secara otomatis akan mengerem untuk membantu menghindari atau mengurangi parahnya tabrakan.
Selain AEB, sistem ADAS juga memiliki LDW (Lane Departure Warning), berfungsi untuk memantau marka jalur di jalan.
Jika kendaraan keluar dari jalur yang seharusnya, sistem akan mengeluarkan peringatan dengan otomatis berupa lampu berkedip di dashboard atau tampilan head-up, suara peringatan, dan getaran pada kemudi.
Hal ini sangat bermanfaat saat pengemudi merem melek alias mengantuk saat menyetir mobil.
Jika pengemudi tidak merespons peringatan LDW, LKA (Lane Keeping Assistance) dapat mendorong kemudi dengan halus untuk membantu mengarahkan mobil kembali ke jalurnya.
LDW juga membantu mencegah kecelakaan yang disebabkan oleh penyimpangan jalur tidak disengaja, sehingga sistem ini menganjurkan pengemudi untuk lebih berhati-hati dalam menentukan posisi jalur.
Saat berkendara di jalan panjang, LDW juga dapat membantu mengurangi kelelahan pengemudinya dengan memberikan extra layer of awareness.
BYD M6 juga menyertakan teknologi ACC (Adaptive Cruise Control), berfungsi untuk mempertahankan kecepatan yang ditentukan sambil menjaga jarak aman dari kendaraan lain dengan menggunakan sensor kamera.
Jika kendaraan di depan melambat atau berhenti, ACC secara otomatis menyesuaikan kecepatan pengemudi untuk mempertahankan jarak.
Saat jalan di depan kosong, ACC berakselerasi kembali ke kecepatan yang diinginkan dan dapat dimatikan kapan saja dengan menginjak rem atau akselerator.
Fitur-fitur ADAS dalam BYD M6 ini berfungsi dalam berbagai kondisi dan menyesuaikan dengan cuaca, sehingga tidak hanya membuat berkendara lebih aman, tetapi juga mengubah mobilitas penggunanya secara keseluruhan.
Dengan meningkatkan keselamatan, aksesibilitas, efisiensi, dan kenyamanan, ADAS membuka jalan menuju masa depan transportasi lebih aman, cerdas, dan inklusif bagi semua orang.
Aneka fitur keselamatan yang disematkan pada interior seluruh tipe BYD M6, seperti air bag di bagian depan dan samping, Tyre Pressure Monitoring System (TPMS), dan Anti-Lock Braking System (ABS), menunjukkan komitmen untuk melindungi penumpangnya dan memberikan pengalaman keamanan berkendara.
Kombinasi fitur keselamatan aktif dan pasif bekerja sama untuk mengurangi risiko kecelakaan dan meminimalkan keparahan cedera jika terjadi tabrakan.
Dengan mengintegrasikan fitur dan teknologi berfokus pada keluarga, BYD hadir dengan tujuan memenuhi kebutuhan dan keselamatan keluarga, menjadikannya pilihan populer bagi mereka yang mencari transportasi andalan keluarga ramah lingkungan.
Baca Juga: Mobil Listrik BYD M6 vs Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid, Pilih Mana?