Tragedi Rush Vs Kereta Api Cabut 6 Nyawa Berbuntut Panjang, PT KAI Digugat

Ferdian - Selasa, 23 Juli 2024 | 14:35 WIB

Toyota Rush berisi satu keluarga hancur lebyur tak berbentuk mental diterjang KA Sri Bilah di desa Pagar Jati, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumatera Utara, (21/7/24) (Ferdian - )

GridOto.com - Tragedi Toyota Rush vs kereta api yang renggut 6 korban jiwa kini berbuntut panjang.

Diketahui peristiwa ini terjadi di Desa Sumberjo Kecamatan Pagar Merbau Kabupaten Deli Serdang (21/7/2024).

Mobil diketahui diisi 7 orang penumpang dan hanya 1 yang selamat.

Korban terdiri dari pasangan suami istri Ramses Manulang (52) dan Herawati Manurung (51) serta lima orang anaknya, Gabriela Manulang (28), Sarah Manulang (26), Yohanes Manulang (24), David Manulang (22) dan Niko Manulang (20).

Tragedi ini berbuntut panjang usai Siraja Oloan selaku komunitas dari marga-marga di Sumatra Utara akan melaporkan PT KAI karena dianggap lalai.

Ketua Umum Siraja Oloan Sumut, Sanggam Bakara, menyatakan lokasi perlintasan kereta api tanpa palang pintu berada di dekat pemukiman padat penduduk.

Pihak keluarga akan menggungat PT KAI secara perdata setelah kematian keenam korban.

"Kita sudah sepakat akan membawa kasus ini ke perdata dan pidana. Kita akan gugat PT KAI nanti ke pengadilan dan pidananya karena ada unsur kelalaian yang kita lihat ini."

"Di lokasi kejadian itu kita lihat tidak ada rambu-rambu palang pintu," katanya disitat dari TribunMedan.com.

Langkah hukum diambil lantaran pihak KAI dianggap tidak mempedulikan keselamatan warga.