Inilah Bugatti Tourbillon, Bugatti Baru Pertama di Era Mate Rimac

Rayhansyah Haikal Wishnumurti - Jumat, 21 Juni 2024 | 19:24 WIB

Bugatti Tourbillon meluncur sebagai mobil baru pertama di era Mate Rimac. (Rayhansyah Haikal Wishnumurti - )

GridOto.com - Bugatti Automobiles akhirnya resmi merilis mobil baru Bugatti Tourbillon sebagai penerus dari Bugatti Chiron (21/6).

Bugatti Tourbillon (dibaca: tur-bi-yong) hadir sebagai hypercar terbaru Bugatti pertama setelah kendalinya dipegang oleh Mate Rimac.

Tidak hanya menjadi hypercar baru di era baru, Bugatti Tourbillon juga menjadi Bugatti pertama dalam sejarah dengan teknologi hybrid.

"Pengembangan Bugatti Tourbillon dipandu oleh setiap langkah dari sejarah Bugatti dan kata-kata Ettore Bugatti sendiri," kata Mate Rimac, Chief Executive Officer Bugatti.

"Mantranya yang menyebut 'jika bisa dibandingkan ia tak lagi sebuah Bugatti' dan 'tidak ada yang terlalu cantik' menjadi jalan bagi saya serta tim desain dan engineering untuk membuat sebuah hyper sports car era baru Bugatti," tambah Rimac.

Bugatti
Bugatti Tourbillon.

Baca Juga: Bugatti Centodieci Pertama Siap Dikirim, Ambil Inspirasi dari EB110

Secara desain, Bugatti Tourbillon berangkat dari evolusi bahasa desain Bugatti yang diperkenalkan di Veyron dan Chiron.

Desain artistik yang terinspirasi dari mobil-mobil bersejarah Bugatti seperti Type 57SC Atlantic dan Type 35 tersebut dibuat semakin agresif dan aerodinamis.

Masuk ke interior, pemilik Tourbillon juga disambut dengan kabin cantik penuh dengan detail yang sangat menggugah indera.

Namun perubahan paling signifikan pada Bugatti Tourbillon adalah mesin dan sistem penggerak hybridnya.

Meninggalkan era Ferdinand Piech, Tourbillon tidak lagi memiliki mesin 8.000 cc W16 quad turbo dan digantikan oleh V16 aspirasi normal berkapasitas 8.300 cc.

Bugatti
Interior Bugatti Tourbillon.

Baca Juga: Video Pengujian Rem Hypercar Bertenaga 1.600 Dk, Suhunya Tembus 1.000 Derajat Celcius

Mesin V16 yang dikembangkan bersama Cosworth tersebut mampu menghasilkan tenaga 986 dk dan torsi 900 Nm.

Tenaga besar dari mesin tersebut dipadukan dengan tiga motor listrik yang bertugas menggerakkan roda depan dan roda belakang.

Motor listrik penggerak roda depan masing-masing berkontribusi sebesar 500 kW atau 670 dk dan torsi mencapai 3.000 Nm di roda.

Sementara ada lagi satu motor penggerak roda belakang di antara mesin dan transmisi yang tenaganya 250 kW atau 335 dk dan torsi 240 Nm.

Secara kombinasi, Bugatti Tourbillon punya tenaga mencapai 1.775 dk dan diklaim bisa berlari hingga 445 km/jam.