Wuling Cloud EV bisa berjalan sejauh 460 km sedang BYD Dolphin jarak tempuhnya diklaim mencapai 490 kilometer.
Artinya BYD Dolphin bisa berjalan 30 km lebih jauh ketimbang Wuling Cloud EV.
Baca Juga: Ditambah Wuling Cloud EV, Ini Mobil Listrik Rp 300 Jutaan di Indonesia
4. Pengisian Baterai
Wuling Cloud EV memakai port pengisian daya DC standar GB/T.
Pemakaian port standar GB/T tersebut "mengunci" konsumen pada jaringan SPKLU Wuling saja karena rata-rata SPKLU fast charging di Indonesia menggunakan Mennekes CCS2.
Salah satu charger yang sayangnya tidak bisa dipakai konsumen Cloud EV adalah jaringan SPKLU PLN berdaya 200 kW.
Meskipun tidak bisa memakai charger CCS2, konsumen Cloud EV masih bisa melakukan pengisian daya di rumah atau di SPKLU AC Type 2 memakai adaptor khusus.
Baca Juga: Harga Rp 398 Juta, Wuling Cloud EV Punya Banyak Kelebihan. Tapi...
Pada varian tertingginya, BYD Dolphin sudah mendukung pengecasan AC Type 2 berdaya 7 kW dan DC Combined Charging System (CCS) 2 berdaya maksimum 80 kW.
Dengan kata lain BYD Dolphin lebih kompatibel dengan pengisian daya super cepat yang ditawarkan oleh mayoritas jaringan SPKLU di Indonesia.
Demikian artikel "Cuma Beda Dikit, Pilih Mobil Listrik Wuling Cloud EV atau BYD Dolphin?" dari GridOto.com.