Dari segi tampilan yang memiliki offset mirip seperti pelek OEM yakni ET 45, tidak lantas membuatnya terlihat mirip.
Spesifikasi pelek ini berada di ring 18 inci dengan lebar 8 inci dan ET 45, tersedia dalam PCD 5x114,3 mm, sesuai dengan PCD Suzuki XL7.
Pelek monoblock ini dibuat dengan metode casting atau cetak namun menariknya untuk ukuran pelek casting bobotnya terbilang ringan yakni di 11,2 kg/pcs.
"Untuk pemasangan pelek yang sudah sesuai PCD-nya sudah pasti plug and play," ucap Aldhy Siregar, Marketing dari Auto Wheels Gallery.
"Tapi buat beberapa mobil biasanya ada penggunaan tambahan centering supaya lebih rapat jadi roda tidak mudah goyang atau getar di kecepatan tertentu," tambah Aldy.
Rojam Slave ini dibanderol Permaisuri Ban pada angka Rp 15 jutaan setelah mendapatkan diskon.
Baca Juga: Pasang Pelek Aftermarket Pakai Spacer Jangan Terlalu Tebal Bisa Bahaya
2. Rays Versus Vouge Frozent Metal Coating
Secara desain, pelek satu ini cukup berbeda dengan pelek keluaran Rays kebanyakan karena justru menawarkan kesan elegan ketimbang sporty.
Meski begitu, saat dikulik lebih jauh ke website resmi Rays, pelek ini diklaim tetap punya status 'high performance wheels'. Wow!
Jadi jangan mudak terkecoh oleh gayanya, Rays tetaplah Rays dengan identitas kuat pada pelek high performance.
Makanya bisa dipastikan pelek ini dibuat dengan proses produksi forging (tempa) sehingga material lebih padat, kuat, dan ringan.
"Sama kok ini juga PCD-nya sama kaya pelek yang sebelumnya. Ini di 5x114,3 mm juga," ucap Alice, tenaga pemasaran di Permaisuri Ban.
Alice juga menyampaikan bahwa spesifikasi lengkap dari pelek ini adalah ring 18x7 inci ET 42.
Pemasangannya juga plug and play namun yang mengejutkan tentu saja soal harganya yang bisa dipakai untuk memboyong mobil bekas.
Pelek lansiran Rays ini punya banderol di angka Rp 59,4 jutaan.