GridOto.com - MotoGP Prancis 2024 akhir pekan ini diramaikan dengan kabar Marc Marquez, yang berpeluang besar menjadi rekan setim Pecco Bagnaia di tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2025 mendatang.
Ducati melirik popularitas Marc Marquez, yang juga tampil spartan saat melawan Pecco Bagnaia pada balapan sebelumnya di Sirkuit Jerez.
Namun ada rumor tak sedap, yang menyebut bahwa Pecco Bagnaia tidak suka jika Marc Marquez menjadi tandemnya di MotoGP 2025 mendatang.
Namun hal itu dibantah dengan keras oleh murid Valentino Rossi tersebut, yang justru tidak masalah jika Marquez menjadi rekannya.
"Beberapa hari lalu aku melihat video di Twitter di mana jurnalis Spanyol mengklaim mendengar aku tidak menginginkan Marc di tim pabrikan," kata Bagnaia dilansir GridOto.com dari Corsedimoto.
"Ia berkata bohong. Aku tidak peduli, aku hanya mencoba jadi yang terbaik dan mengalahkan semua. Aku akan terus lanjut, aku tidak memilih siapapun," jelasnya.
Bagnaia mengungkap bahwa ia tak masalah dengan siapapun yang akan menjadi tandemnya musim depan.
Jika Marquez yang dipilih oleh manajemen Ducati, maka ia malah senang untuk bisa mengalahkan sang juara dunia delapan kali.
"Jika tim memutuskan menggantikan rekanku, kami akan mulai dari awal. Ambisiku adalah tetap menjadi lebih kuat dibanding siapa yang menjadi rekanku," tegas sang juara bertahan.
Baca Juga: Ducati Akan Pilih Marc Marquez, Tanggapan Jorge Martin Tak Disangka
Bagnaia juga membantah bahwa ia akan kalah 'jika' memakai motor sama dengan Marquez, seperti yang dibicarakan orang-orang di Jerez.
"Berpikir soal apa yang selalu salah dalam dunia kita. Kata 'jika' dan 'tapi' bukan sesuatu yang kupakai," ungkap rider Italia ini.
"Kupikir balapannya akan sama saja, karena motor 2023 dan 2024 perbedaannya sangat kecil. Ada yang lebih baik dari motor 2024, juga ada yang sebaliknya," tegasnya.
Kabarnya, Ducati sendiri akan memberikan keputusan soal siapa rekan baru Bagnaia setelah balapan di Mugello bulan Juni mendatang.
Saat ini Marquez malah menjadi calon teratas, disusul oleh Jorge Martin dan tampaknya Bastianini sudah pasti kehilangan tempatnya di tim utama Ducati.