"Salah satu keunggulan saya adalah saya tidak peduli kalau saya kehilangan poin atau jatuh di hari sebelumnya (saat balap Sprint)," ungkap Pecco.
"Karena saya tahu betul kalau semuanya berjalan lancar maka saya bisa kembali dan bertarung untuk kemenangan (di balap utama)," tambahnya.
Tidak hanya itu, pembalap asal Turin, Italia tersebut juga mengatakan bahwa MotoGP Prancis selalu menjadi akhir pekan yang baik baginya.
Mungkin tidak demikian di kelas MotoGP, tapi di kelas Moto3 dan Moto2 ia sukses mengumpulkan tiga podium termasuk satu kemenangan.
"Dua tahun terakhir saya tidak bisa menyelesaikan balapan, satu karena saya jatuh dan kedua karena tabrakan dengan pembalap lain," tukas Pecco Bagnaia.
"Tapi potensi saya di sini selalu tinggi, saya suka sirkuit ini dan suasana di sini," tutupnya.