Worth It-kah Meminang Ducati Termurah yang Dijual Resmi di Indonesia?

Rangga Kosala - Sabtu, 11 Mei 2024 | 09:00 WIB

Jadi produk entry level di line up Ducati, masih worth it kah membeli Ducati Scrambler? (Rangga Kosala - )

Rangga/Otomotif
Ducati Scrambler terbaru menggunakan panel instrumen layar TFT 4,3 inci full color

Layar TFT ini juga dapat mengakomodasi Ducati Multimedia System yang menghubungkan smartphone ke motor.

Dari sisi penerangan, semua lampu Scrambler sudah menggunakan LED yang hemat energi.

Rangga/Otomotif
Lampu belakang dan sein Ducati Scrambler juga sudah pakai LED

Kemudian untuk meredam kondisi jalan yang beragam, ada suspensi upside down dari Kayaba di depan dan monosok di belakang, khusus sok belakang bisa diadjust pre-loadnya.

Rangga/Otomotif
Suspensi belakang Ducati Scrambler pakai Kayaba, posisinya kini pindah ke tengah motor

Walau produk entry level, rem yang digunakan tidak main-main, di depan pakai cakram tunggal 330 mm dengan kaliper Brembo 4 piston radial, sedangkan belakang cakram 245 mm dijepit kaliper 1 piston. Keduanya dikawal oleh cornering ABS dari Bosch.

Rangga/Otomotif
Rem belakang Ducati Scrambler cakram dengan kaliper Brembo 1 piston

Ducati Scrambler mengusung dapur pacu L-Twin 803 cc SOHC 2 katup per silinder Desmodromic dengan pendingin udara.

Baca Juga: Sekilas Sama, Tapi Fitur Ducati Scrambler Generasi Baru vs Lama Beda!