GridOto.com - Perpanjangan kontrak Fabio Quartararo bersama tim Monster Energy Yamaha sampai MotoGP 2026, dibanding-bandingkan dengan keputusan Marc Marquez meninggalkan tim Repsol Honda.
Baik Fabio Quartararo dan Marc Marquez sama-sama sempat mengalami masa paceklik, dengan pabrikan yang telah membesarkan namanya di kejuaraan dunia MotoGP.
Meski berada dalam situasi yang kurang menguntungkan, dua bintang MotoGP itu juga tetap mendapat gaji yang sangat besar dari pabrikannya masing-masing.
Lantas kenapa Marquez memilih membelot ke tim Gresini Racing, sedangkan Quartararo justru sebaliknya? MM93 punya jawabannya.
Seperti halnya Quartararo, sebenarnya Marquez juga yakin bahwa Yamaha dan Honda akan kembali ke jalur juara.
"Aku tak kaget Fabio memperpanjang kontraknya. Karena Yamaha ya Yamaha, seperti halnya Honda ya Honda," kata Marquez dilansir GridOto.com dari Autosport.
"Entah cepat atau lambat mereka akan kembali lagi," jelas pembalap yang kini sudah berusia 31 tahun tersebut.
Hanya saja juara dunia delapan kali itu mengaku bahwa situasi antara dirinya dan pembalap asal Prancis tersebut sangat berbeda.
"Banyak orang membandingkannya dengan situasiku, tapi Fabio masih punya lebih banyak waktu daripada aku," ungkap kakak Alex Marquez tersebut.
Baca Juga: Alvaro Bautista Menang Superpole Race WorldSBK Belanda 2024, Tim Pabrikan Ducati Berpesta
Jadi Marquez menilai bahwa dirinya harus bergerak cepat, lantaran ia tak bisa menunggu proses perbaikan Honda yang mungkin saja akan membutuhkan waktu lama.
Quartararo yang masih jauh lebih muda, masih memiliki waktu lebih panjang dalam karier balapnya.
Selain itu Marquez mengaku bahwa cedera-cedera parah membuat kepalanya berubah, berbeda dengan Quartararo yang sejauh ini bisa dikatakan belum pernah mendapat cedera parah.
"Ia belum melewati periode sepertiku, dengan cedera serius yang membuatku ragu dengan diriku sendiri. Itu sangat kuat," kata Marc.