Sedangkan untuk generasi ketiga, namanya berubah menjadi MR-S yang dilengkapi mesin 2ZZ-GE berkapasitas 1.800 cc.
Walau begitu, tenaga yang dihasilkan berbeda-beda pada setiap pasar, tergantung pada kebijakan emisi yang diterapkan.
Baca Juga: Toyota MR2 Spyder Monster Hill Climb, Jadi Sangar Bermesin V6 Tembus 850 DK
Pada tahun 1985, tim reli Toyota Team Europe menciptakan proyek mobil reli MR2 yang dinamakan 222D.
Sejatinya, 222D akan digunakan untuk berlaga di ajang Group S, bahkan Group B jika memungkinkan.
Sayangnya, 222D tidak sempat berlaga karena kebijakan federasi otomotif yang meniadakan kelas reli Group B pada tahun 1986.
Selama kemunculannya, MR2 banyak meraih decak kagum, apresiasi serta prestasi di bidang otomotif.
Seperti MR2 generasi pertama yang sukses meraih gelar Car of The Year Japan di tahun 1984.
Sedangkan generasi kedua dan ketiganya berhasil di ajang balap JGTC.