5. New Supra X 125R PGM-FI
Melihat semakin larisnya Supra X 125 series membuat Honda terus berinovasi.
Baca Juga: Cuma Pakai Ini Body Honda Supra X 125 Bergetar Kembali Senyap
Kali ini, Honda berinovasi dengan meluncurkan motor injeksi pertama mereka di Tanah Air, yakni Supra X 125R PGM-FI
Teknologi Programed Fuel Injection (PGM-FI) diklaim membuat motor tersebut semakin irit
Namun, secara tampilan, generasi injeksi pertama ini tidak beda dengan versi karburator.
Hanya pada striping yakni penambahan logo FI di sayap kiri dan kanannya.
6. Supra X 125 Helm-In
Memasuki 2011 Honda kembali membuat gebrakan dengan mengeluarkan Supra X 125 Helm-In.
Sesuai namanya, motor ini dilengkapi dengan fitur bagasi luas yang mampu menampung helm di dalamnya.
Meski terkesan sepele di zaman sekarang, tapi pada masanya dulu fitur ini bisa terbilang 'wah'.
Anehnya, Honda kembali menggunakan sistem pengabut karburator di model ini.
Baca Juga: Ampuh Hilangkan Getar Body Honda Supra X 125, Segini Harga Baut Body Yamaha
Namun, Honda menambahan fitur AHO atau Automatic Headlight On yang telah menjadi standar di motor tersebut.
Posisi aki dan filter udara pun dipindah ke depan dekat dengan rangka.
7. Supra X 125 Helm In PGM-FI
Dirasa pengabut karburator sudah tidak efisien dalam penggunaan bahan bakar dan emisi gas buang yang cukup tinggi, akhirnya Honda kembali mengeluarkan Supra X 125 Helm In PGM-FI di tahun 2012.
Tidak banyak perubahan, hanya sistem pengabutnyanya saja yang berubah dan warna striping menjadi semakin menarik dan lebih mewah.
Sistem rem pun Honda sudah membekali dengan cakram di kedua rodanya.
8. Supra X 125 CW PGM-FI
Supra X 125 series pun kembali mendapat penyegaran dengan peluncuran Supra X 125 CW PGM-FI di 2014.
Melihat dari konstruksi mesin, ada sedikit perbedaan di tensioner rantai keteng.
Baca Juga: Nyaman dan Irit, Harga Motor Bekas Honda Supra X 125 Fi Mulai Rp 7 Jutaan
Untuk versi sebelumnya yang mengusung mesin berkode KPH, tensioner pada motor tersebut memakai penonjok yang berada di atas blok silinder, dan memakai lidah tensioner sebagai penegangnya.
Sedangkan di Supra X 125 CW PGM-FI yang berkode mesin KYZ, Honda kembali menggunakan penegang rantai keteng model lama yakni roll keteng dan pipa suling sebagai media penegang rantai.
Di bagian rocker arm pun sudah mengusung double roller yang membuat friksi semakin minim.
Untuk injeksi, sudah mendapat program yang lebih baru dari Honda yang membuat motor semaki irit.
Honda pun klaim konsumsi bahan bakar bisa lebih dari 60 kilometer per liter.
Itu dia sedikit kilas balik perjalanan Supra X 125 Series di Indonesia. Kalian pernah punya yang mana?