Sayangnya, karena struktur pajak, industri sepeda premium kelas atas (Indonesia) tidak terlalu bergairah.
"Namun, hal yang sama juga terjadi di India, beberapa tahun yang lalu. Saat ini, India menjual sekitar 8.000-9.000 unit BMW," lanjut pria yang berkantor di Thailand ini.
"Jadi, suatu hari nanti, saya tetap berharap. Kalau India bisa, kenapa Indonesia tidak?," lanjutnya.
Menurut Shiva Indonesia memiliki budaya berkendara motor yang kental. Tapi yang jadi masalah adalah harga unit motor yang dijual, terutama motor besar.
"Kita harus mencari cara bagaimana kita bisa menurunkan harga. Begitu kita mendapatkan harga yang dirasionalisasikan, maka pasar akan berkembang pesat," jelasnya.
"Sekarang jika Anda menetapkan harga yang sama seperti di negara-negara Eropa lainnya, Anda akan melihat pasar tumbuh 100 kali lipat," tutup Shiva.
Baca Juga: Motor Enduro BMW Motorrad Di IIMS 2024 Ini Dijual Seharga Rumah!