Pada saat awal muncul, sistem pengereman pada Suzuki Mame-Tan 50 masih menggunakan tromol di bagian depan dan belakang.
Tapi remnya diganti jadi cakram di bagian depan pada 1978, lalu pelek yang semula jari-jari diganti jadi pelek racing model bintang di 1979.
Suzuki memasangkan mesin 2-tak berkapasitas 49 cc berpendingin udara yang tenaganya cuma 5,4 dk dengan torsi 5 Nm.
Selanjutnya tenaga dari mesin disalurkan ke roda belakang menggunakan rantai melalui girboks 5-percepatan.
Fitur yang ada di Suzuki Mame-Tan 50 tidak bisa dikatakan modern, seperti panel indikator analog, belum memiliki electric starter, hingga sistem pencahayaan pakai bohlam.
Kendati punya desain unik dan mesin yang mungil, Suzuki Mame-Tan tidak punya umur yang lama, karena dihentikan produksinya pada 1980.