BYD Dolphin Bakal Masuk Indonesia, Ini Inspirasi Modif Dari Thailand

Aditya Pradifta - Selasa, 16 Januari 2024 | 20:00 WIB

Modifikasi BYD Dolphin garapan workshop di Thailand (Aditya Pradifta - )

Tongkrongannya semakin atraktif usai mengganti pelek alloy bawaan BYD Dolphine berukuran ring 17 inci.

Kini yang dipakai adalah pelek lansiran OZ Racing ring 18 inci dengan fitment ban meaty yang membuatnya tampak sporty.

Baca Juga: BYD Meluncur di Indonesia Pekan Depan, Bawa Mobil Listrik Apa Saja?

Instagram/monzafactory
Ducktail menawan BYD Dolphin juga pakai carbon fiber

Monza Factory merupakan rumah modifikasi yang fokus pada pembuatan carbon fiber sejak 2009.

BYD Dolphin dibangun menggunakan e-platform 3.0 dan dibekali satu motor listrik di roda depan dengan dua pilihan tenaga.

Varian termurahnya yakni Dynamic Standard Range memiliki motor bertenaga 70 kW atau 94 dk dan torsi 180 Nm.

Varian tertinggi Extended Range mendapatkan motor serupa dengan BYD Atto 3, yaitu bertenaga 150 kW atau 201 dk dan torsi 310 Nm.

Keduanya pakai Blade Lithium Iron Phosphate (LFP), tapi dengan kapasitas berbeda, 44,92 kWh dengan range 410 km (Standard Range) dan 60,48 kWh dengan jarak tempuh 490 km (Extended Range).