Baca Juga: Kawasaki Jual Trail Special Engine 112 cc, Yang Beli Di Luar Dugaan
Untuk mesinnya juga sudah didesain berperforma tinggi, menggunakan magnet yang sudah kecil sehingga torsi motor menjadi besar.
"Biar kelihatannya kecil, tapi tenaga motor ini besar banget. Kalau buat akselerasi, Ninja 250 standar juga bisa kalah dengan KX85 ini," yakin mantan pembalap nasional Petrus Canisius alias Tobun.
Menurut Tobun, untuk bagian kaki-kaki dan sistem pengereman KX ini juga jauh lebih unggul dibandingkan model KLX, karena memang KX didesain untuk kompetisi.
Buat detail kecil seperti cara perawatan motor SE ini juga berbeda dengan motor trail biasa seperti KLX series.
Baca Juga: Pengguna KLX Bisa Senyum, Kawasaki Indonesia Sekarang Punya Sirkuit Trail
"Kalau KLX patokan servis mesinnya kan pakai angka kilometer, di motor SE ini hitungannya jam. Jadi setiap berapa jam mesin menyala, nanti ada beberapa part yang harus diservis atau ganti," tambah Tobun.
Soal peranti keamanan, KX ini juga sangat minim dibandingkan motor trail yang dijual untuk jalan raya.
Motor trail SE umumnya dijual tanpa punya kunci kontak untuk pengaman dari maling, jadi tinggal slah kick starter motor bisa hidup.
Maklum secara peruntukan motor SE ini memang untuk disirkuit, bukan untuk dipakai ke pasar dan diparkir sembarangan.
Karena didesain dengan mengedepankan performa yang maksimal, enggak heran kalau trail SE ini dijual dengan harga jauh lebih mahal dari trail biasa.
Nah, jadi itu tadi sedikit perbedaan trail SE dengan trail biasa.