Artinya, 14,7 molekul udara berbanding dengan 1 molekul bahan bakar.
Nilai tersebut membuat pembakaran di ruang bakar optimal sehingga menghasilkan tenaga mesin yang maksimal, minim kerak karbon dan rendah emisi gas buang.
Baca Juga: Simak Nih 4 Tips Sederhana Bikin Mobil Tetap Irit Bahan Bakar
"Sensor ini akan terus mengontrol keadaan gas buang agar bacaan ECU dan output ke injektor dan sensor lainnya akan optimal," sebut Apre dari bengkel AP Speed x RR Racing di Bekasi.
Saat sensor dalam keadaan baik maka yang dirasakan tarikan mobil optimal sesuai dengan bahan bakar yang dikeluarkan.
Posisi O2 sensor dari mesin berbeda-beda tergantung dari pabrikan mobil itu sendiri.
Itulah penjelasan mengenai sensor oksigen atau O2 sensor yang keberadaannya sangat penting di mesin mobil.