Di sisi lain, pria yang menemukan bakat Casey Stoner dan Dani Pedrosa tersebut tidak menampik opsi untuk merekrut adik Valentino Rossi, Luca Marini.
"Jadi kami memang menginvestigasi grid. Itu kenapa kami bilang opsinya tak banyak, tapi ada, bukan hanya satu saja," sambungnya.
Namun ia punya beberapa solusi lain yang lebih nyata, salah satunya adalah merekrut kembali mantan pembalapnya, Pol Espargaro.
Pol Espargaro yang baru saja ditendang dari skuat KTM di MotoGP 2024, bisa jadi opsi sementara HRC.
"Ada Vinales yang masuk opsi, tentu semua orang tertarik mendengarnya, ini normal dan logis. Tapi ia sudah punya kontrak, ia juga pemimpin di tempatnya. Bukan dirinya saja, ada lainnya yang punya kontrak," ungkapnya.
"Jika semakin dekat ke kenyataan, peluangnya semakin sedikit untuk dipilih. Pol bisa jadi salah satu opsinya, tentu saja. Ia benar-benar jadi peluang nyata. Situasi semakin serius, tapi kami belum menyimpulkan. Kami harus menentukan sebelum tes Valencia," tegasnya.