Baca Juga: Mazda Kasih Kode Keras Bawa Model Elektrifikasi Tahun Ini, MX-30 R-EV?
Konfirmasi tersebut sekaligus menepis kekhawatiran bahwa Mazda MX-30 akan batal hadir di Indonesia.
Utamanya setelah Australia dan Amerika Serikat sama-sama menghentikan penjualan mobil tersebut pekan lalu.
"Setiap negara bisa melihat apabila suatu model sudah tidak cocok dan punya wewenang untuk itu (memberhentikan penjualan)," ucap Ricky.
"Kalau negaranya punya jalan yang lebar dan panjang mungkin menilai mobil listrik dengan jarak tempuh 250 km itu kurang, tapi negara lain yang lebih padat seperti di Eropa mungkin masih cocok," jelasnya.
Baca Juga: Dealer Mazda Bogor Dibangkitkan Kembali, Langsung Umbar Promo
Memang, Mazda MX-30 masih dipasarkan di negara-negara Eropa, di tanah kelahirannya sendiri yaitu Jepang, serta di negara tetangga yaitu Singapura dan Malaysia.
Kini, tinggal menunggu apakah Mazda MX-30 yang akan ditawarkan di Indonesia merupakan versi murni listrik, versi hybrid dengan range extender, atau keduanya sekaligus.
"Nah ini masih kami pikirin juga, jadi tunggu saja nanti pasti kami infokan," tutup Ricky sambil terkekeh.